Tinta-rakyat.com-Maluku//Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, Bakamla, Polairud dan Unsur Masyarakat kembali melanjutkan Ops Pencarian Hari ke 7 terhadap salah satu nelayan asal Desa Asilulu Kab, Maluku Tengah yang dilaporkan hilang sejak beberapa hari yang lalu.
Pembagian 3 SRU pun dilakukan guna memperluas area pencarian dihari ke 7 Ops SAR. Bertindak sebagai SRU 1, RIB Basarnas bergerak melaksanakan pencarian pada koordinat 3°35.237′ S – 127°33.935’E sejauh -+29Nm arah utara barat laut. Disusul SRU 2, RIB Bakamla bergerak menuju koordinat 3°35.993 S – 127°51.986 E dengan jarak -+ 24Nm arah timur laut guna melaksanakan Ops pencarian. Sementara SRU 3, yakni longboat masyarakat bergerak melakukan pencarian pada koordinat 3°26.070 S – 127°43.234′ E arah barat sejauh -+ 8Nm.
Pencarian terus dilakukan hingga sore hari, namun Tim SAR Gabungan tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Setelah dilakukan evaluasi bersama dengan keluarga korban dan Unsur Potensi SAR maka Operasi Pencarian resmi ditutup mengingat selama pelaksanaan pencarian dari pertama hingga hari ketujuh tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Data korban :
Nama : Kahar Eli
Umur : 58 Thn
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Desa AsiluluDengan berakhirnya Ops SAR maka, seluruh Unsur Potensi SAR yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih.