Tinta-rakyat.com-Maluku//Melalui program “Basudara Pattimura” Saya mengajak masyarakat Maluku sama-sama mensukseskan Pemilu Damai, melalui kearifan lokal yang ada sejak jaman nenek moyang. Salurkan aspirasi politik anda, kami TNI-Polri siap mengamankan dan menjaga sehingga aman, damai dan lancar.
Hal tersebut diutarakan Pangdam XVI/Pattimura saat hadir sebagai narasumber pada program TVRI Maluku dalam acara “Maluku Bicara” dengan topik “Menjaga Pemilu Damai di Bumi Raja-Raja” bertempat di Stasiun TVRI Maluku, Gunung Nona, Ambon, Jumat (29/9/2023).
Program yang dikemas dalam acara Talk Show interaktif tersebut, juga menghadirkan beberapa narasumber lain yaitu, Wakapolda Maluku Brigjen Stephen M Napiun, Kakesbangpol Provinsi Maluku Daniel Eduard Indey, S.Sos, M.Si., dan Ketua KPU Provinsi Maluku Syamsul Rifan Kubangun.
Dalam kesempatan sebagai narasumber, Pangdam menjelaskan salah satu Tupoksi TNI dalam hal ini Kodam XVI/Pattimura yaitu, Operasi Militer Selain Perang (OMSP), TNI diperbantukan kepada Polri dalam pengamanan Pemilu maupun Pilkada.
Pada pemilu mendatang, Kodam XVI/Pattimura menerjunkan kurang lebih 1800 Prajuritnya yang tersebar di dua Provinsi, baik Maluku maupun Maluku Utara. Dalam rangka menjamin pelaksanaan Pemilu secara luber, aman dan tertib.
Pangdam juga menyinggung perihal netralitas TNI merupakan harga mati, yang masuk dalam Tugas Pokok TNI dan termuat dalam Undang-Undang Nomor. 34 tahun 2004 tentang TNI pasal 7 ayat (2) dan edaran resmi Panglima TNI tentang netralitas TNI. Hal tersebut diterapkan oleh Pangdam hingga jajaran Satuan terbawah, untuk tidak berpolitik praktis karena TNI bukan alat politik.
Pangdam juga menegaskan bahwa, jika ada anggota TNI yang terbukti tidak netral akan diproses hukum sesuai keterlibatannya bahkan ancamannya adalah Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PDTH).
“Siapapun yang menang pada pemilihan nanti baik Presiden, Gubernur, Bupati semuanya butuh TNI, tugas kita hanya mengamankan pelaksanananya”, tegas Pangdam.
Diakhir segmen, Pangdam berpesan kepada seluruh pihak agar menjaga keamanan dan kondusifitas dalam pelaksanaan pemilu dan pilkada mendatang.
“Mari salurkan aspirasi politik dengan baik demi terciptanya cita-cita kita bersama yaitu pemilu yang damai, aman dan berintegritas”, pungkas Pangdam.
