Hadiri Musrenbang, Kalapas Wahai Usulkan Pemberdayaan Warga Binaan Untuk Dukung UMKM

Tinta-rakyat.com-Wahai//Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Wahai menghadiri pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Wahai yang berlangsung di Aula Kantor Koordinasi Wilayah Pendidikan, pada Sabtu (22/02). Kepada peserta Musrenbang, ia mengusulkan keterlibatan Lapas Wahai untuk turut serta dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) melalui pemberdayaan warga binaan dalam mendukung Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Hadir sebagai bagian dari Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), Kalapas turut bersuara menyampaikan hal tersebut. “Pemerintahan kita yang baru telah menekankan Program Astacita Presiden RI lewat 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto, yang salah satu poinnya menginstruksikan agar kami wajib memberdayakan warga binaan untuk dukung program UMKM yang sedianya perlu menjadi perhatian pemerintah daerah lewat usulan dalam forum ini,” jelasnya.

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan, bahwa warga binaan sebagai warga masyarakat juga perlu mendapatkan sentuhan dari pemerintah daerah dalam RKPD lewat program pembinaan yang dilaksanakan Lapas secara kontinyu. “Sebagaimana motto Bapak Direktur Jenderal Pemasyarakatan kami bahwa ‘Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat Untuk Masyarakat’ maka kami ingin mengimplementasikannya karena hal ini juga menjadi arahan Bapak Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Bapak Ricky Dwi Budianto untuk terus bersinergi,” tambahnya.

Sementara itu, Camat Wahai, Ahmad Syaiful Ohorela, mengatakan semua yang diusulkan akan menjadi poin-poin penting yang akan menjadi rekomendasi saat Musrenbang tingkat Kabupaten nanti. “Keberhasilan pembangunan diawali dengan perencanaan yang matang dan manajemen yang terarah. Untuk itu saya berharap partisipasi aktif dari semua peserta untuk menggali potensi dan kebutuhan masyarakat sebagai dasar peningkatan kesejahteraan,” ungkap Ahmad.

Tujuan UMKM dalam membangun pertumbuhan perekonomian daerah serta menciptakan lapangan kerja dengan memanfaatkan sumber daya lokal, juga ditegaskannya. “Semua yang menjadi usulan positif akan kami tetapkan sebagai prioritas demi pengembangan dan pembangunan daerah terkhusus pertumbuhan ekonomi di Kecamatan Wahai,” pungkasnya.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *