Tinta-rakyat.com-Piru//Dalam upaya untuk terus memperkuat iman dan spiritualitas warga binaan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru yang bekerjasama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) secara rutin melaksanakan pembinaan kerohanian bagi warga binaan yang beragama islam maupun beragama kristen.
Dalam pembinaan kali ini yang diberikan bagi warga binaan Kristen dan bertempat di Gereja Ebenhaezer Lapas Piru, Selasa(29/4). Dilaksanakan dalam bentuk Ibadah. kegiatan dimulai dengan puji-pujian dan doa bersama yang dibawakan langsung oleh tim Penyuluh Agama Kristen Kemenag SBB dan diikuti oleh seluruh warga binaan beragama Kristen penuh khidmat dan sukacita selama pembinaan berlangsung.
Pembinaan kerohanian ini juga dilakukan dengan metode sharing dalam kelompok-kelompok kecil, dengan tujuan agar setiap warga binaan bisa lebih leluasa berbagi pengalaman dan pergumulan hidup mereka sehingga dapat memahami pentingnya persekutuan sebagai sarana untuk saling menguatkan, menopang dan saling mendorong satu sama lain didalam kasih.
Selaku Kepala Lapas Piru, Dawa’I menyampaikan bahwa dengan dilaksanakannya pembinaan rutin bersama Kemenag SBB ini diharapkan menjadi sarana pemulihan rohani, penguatan iman, dan sumber pengharapan bagi warga binaan agar mereka mampu bangkit dan menjalani hidup dengan iman sehingga dapat memberikan dampak positif dalam proses reintegrasi sosial.
“ kami berharap melalui pembinaan rutin ini dapat memperkuat iman dan spiritualitas warga binaan agar dapat menjalani masa hukuman dengan penuh penyesuaian dan pemahaman akan iman mereka, sehingga nantinya dapat memberikan dampak positif bagi mereka untuk menjalani kehidupan ketika kembali ke lingkungan masyarakat nantinya “, Ungkap Dawa’I
Selanjutnya Kegiatan rutin tersebut ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh tim penyuluh. Dalam doa tersebut, warga binaan dan para penyuluh memohon kekuatan dan pengharapan baru untuk tetap setia dan kuat menjalani kehidupan di lingkungan mana saja ketika mereka berada
