Tinta-rakyat.com-Ambon//Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Ambon kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun budaya kerja unggul dengan menganugerahkan penghargaan Pegawai Teladan periode April 2025. Penghargaan tersebut diberikan kepada Hairun Amin sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi, kedisiplinan, dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.
Penghargaan diserahkan secara langsung dalam Apel Pagi yang digelar pada Selasa (06/05), di hadapan seluruh jajaran pegawai. Pemberian penghargaan ini merupakan agenda rutin Rutan Ambon sebagai bagian dari strategi peningkatan kualitas sumber daya manusia serta motivasi kerja di lingkungan pemasyarakatan.
Kepala Rutan Ambon, Adam Ridwansah, menyampaikan ucapan selamat kepada Brian sekaligus menekankan pentingnya menjaga semangat dan etos kerja. Menurutnya, penghargaan ini menjadi bentuk penghormatan atas kontribusi nyata yang ditunjukkan oleh pegawai dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab.
“Terus pertahankan semangat dan prestasi ini. Jadilah contoh yang baik bagi rekan-rekan lainnya. Kita semua memiliki peran penting dalam mewujudkan pelayanan yang optimal bagi Warga Binaan dan masyarakat,” ujar Adam.
Ia juga menambahkan bahwa pelayanan yang berkualitas hanya bisa tercapai melalui penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP), integritas tinggi, dan komunikasi yang humanis.
Sementara itu, Hairun mengungkapkan rasa syukur dan harunya atas penghargaan yang diterima. Ia menilai pencapaian tersebut merupakan hasil dari kerja sama dan dukungan seluruh tim di Rutan Ambon.
“Alhamdulillah atas penghargaan ini. Saya bersyukur dan menjadikannya sebagai motivasi untuk terus belajar dan berkembang. Semoga ini juga bisa menjadi penyemangat bagi rekan-rekan lainnya untuk meningkatkan kualitas kerja dalam memberikan pelayanan terbaik,” tutur Hairun penuh semangat.
Dengan konsistensi dalam memberikan penghargaan Pegawai Teladan, Rutan Ambon berharap dapat terus mendorong terciptanya lingkungan kerja yang produktif, profesional, dan berintegritas tinggi demi pelayanan prima bagi Warga Binaan Pemasyarakatan serta masyarakat luas.
