Tinta-rakyat.com-Ambon//Kodam XV/Pattimura dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon, menandatangani Pedoman Bersama tentang pemuatan bekal muhandak (munisi dan bahan peledak), serta bekal khusus di wilayah Kodam XV/Pattimura. Penandatanganan berlangsung di Aula KSOP Ambon, dan dihadiri Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, S.Sos., M.M., dan instansi pelayaran nasional, Kamis (19/6/2025).
Dalam sambutannya, Kepala KSOP Ambon Muhammad Abduh menyampaikan bahwa, pedoman ini disusun sebagai acuan teknis dalam pengangkutan bekal militer melalui jalur laut ke wilayah Maluku dan Maluku Utara, yang mencakup Satuan-Satuan di bawah jajaran Kodam XV/Pattimura, hingga Korem dan Kodim.
“Kami berharap melalui kerja sama ini, KSOP dapat memberikan layanan terbaik, mulai dari administrasi hingga pendampingan teknis pemuatan dan pembongkaran, sesuai regulasi keselamatan yang tercantum dalam IMDG Code oleh IMO,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pangdam XV/Pattimura dalam sambutannya, menekankan pentingnya sistem distribusi logistik yang andal di wilayah kepulauan seperti Maluku dan Maluku Utara, mengingat dukungan logistik dari Mabesad selama ini hanya mentok sampai Ambon atau Ternate.
“Dengan kondisi geografis kepulauan, tantangan distribusi logistik terutama bekal muhandak dan bekal khusus menjadi sangat kompleks. Karena itu, kerja sama ini adalah langkah maju untuk kelancaran operasional Satuan,” tegas Pangdam.
Pangdam juga menambahkan bahwa, pedoman ini mengacu pada peraturan Pangdam XV/Pattimura Nomor 1 Tahun 2024 mengenai ketentuan distribusi logistik rutin dan non-rutin, serta standar keselamatan internasional.
Dalam penandatangan Pedoman bersama tersebut, terdapat dua hal pokok yaitu, penyelenggaraan pengangkutan bekal muhandak dan bekal khusus secara aman dan efisien. Selain itu juga, pemanfaatan fasilitas pelabuhan untuk optimalisasi distribusi logistik melalui transportasi laut.Pangdam juga menyampaikan terima kasih, kepada seluruh jajaran KSOP dan mitra pelayaran yang terlibat, dan berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut.