Tinta-rakyat.com-Namlea//Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) yang akan digelar pada 26 Juni mendatang akan menjadi momen spesial bagi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea. Pasalnya, Lapas Namlea dipercaya menjadi tuan rumah puncak peringatan HANI oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kabupaten Buru.
Melalui kunjungan yang dilaksanakan Kepala BNNK Buru beserta rombongan pada Senin (23/6), Kepala Lapas Namlea, Muhammad M. Marasabessy menyatakan kesiapannya mendukung acara puncak peringatan hari anti narkoba sedunia itu. “Kami tentunya mendukung penuh terlaksananya acara ini dan kami siap memfasilitasi tempat agar pelaksanaannya berjalan lancar,” tutur Marasabessy.
Rencananya pada tanggal 26 Juni nanti, pihak BNN dan Lapas Namlea akan melaksanakan deklarasi anti narkoba bersama petugas dan warga binaan dan tes urin. “Kami sudah bahas sebelumnya pada pertemuan awal, dan nantinya lokasi yang dipakai adalah aula lapas mengingat tempatnya representatif untuk berlangsungnya acara,” tambahnya.
Keterlibatan Lapas Namlea dalam acara ini juga menurutnya merupakan bentuk sinergitas yang baik dengan BNNK Buru yang telah terjalin sejak lama. “Sebagai sesama aparat penegak hukum, kita telah menjalin kerja sama yang baik dengan BNN dalam hal pemberantasan narkoba, Jadi kami juga turut apresiasi bisa dilibatkan dalam salah satu agenda penting BNN,” jelasnya.
Lulu Assagaf, selaku Kepala BNNK Buru menyampaikan peringatan HANI bukan hanya sekedar peringatan internal semata, tetapi perlu adanya keterlibatan dari berbagai pihak baik instansi vertikal, pemerintah daerah, dan berbagai elemen masyarakat. Hal ini dilakukan BNN sebagai momentum untuk mengampanyekan bahaya narkoba bagi khalayak luas.
“Jadi kami ingin libatkan pihak-pihak lain juga salah satunya Lapas untuk ikut serta dalam acara ini. Kami menginginkan hari HANI menjadi momen tepat untuk bersama-sama menyatakan perang terhadap narkoba,” tandas Lulu.
