Tinta-rakyat.com-Piru//Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru terus menunjukkan konsistensinya dalam pembinaan kerohanian bagi warga binaan. Kerjasama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Seram Bagian Barat menjadi bukti nyata komitmen Lapas Piru dalam meningkatkan spiritualitas dan keimanan warga binaan, salah satunya melalui pembinaan bagi warga binaan kristen yang digelar di gereja Ebenhaezer Lapas Piru, Selasa(7/7).
Dalam pembinaan yang dilaksanakan, Penyuluh Kerohanian Kemenag SBB, Simson Hahuaw yang turut hadir bersama para penyuluh lainnya dalam pembinaan tersebut, secara langsung memeberikan pemahaman, pembelajaran dan motivasi yang dapat menjadi dukungan moral dan spiritual bagi seluruh warga binaan yang beragama kristen. yang diharapkan tidak hanya menjadi bekal keagamaan tetapi juga sebagai dukungan agar kedepannya warga binaan dapat menjadi pribadi yang lebih baik
“pembinaan kerohanian ini merupakan hal yang penting untuk diberikan kepada warga binaan sebagai motivasi dan pembelajaran untuk memperkuat iman dan spiritual serta kesadaran diri dalam melakukan berbagai hal yang positif, baik pada saat proses rehabilitasi didalam Lapas maupun ketika kembali dilingkungan masyarakat dengan pribadi yang lebih baik”, ungkap Simson
Sementra itu, dengan dilaksanakannya pembinaan rutin ini Kepala Lapas Piru, Dawa’i mengungkapkan apresiasi dan terimakasih terhadap Kemenag SBB. Ia menegaskan bahwa Lapas Piru akan terus berkomitmen untuk membangun kerja sama dengan kemenag SBB dalam meningkatkan pembinaan kerohanian bagi warga binaan.
“Kerjasama ini menunjukkan sinergi yang positif antara Lapas Piru bersama Kemenag SBB dalam upaya pembinaan warga binaan. Melalui Pembinaan kerohanian ini yang komprehensif dan inklusif ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap spiritualitas, keimanan, dan perilaku warga binaan, mempersiapkan mereka untuk kembali berintegrasi ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik,” pungkas Dawa’i