Tinta-rakyat.com-Saparua//Kanwil Ditjenpas Maluku. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saparua turut hadir dalam Upacara Pengukuhan Anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Kantor Camat Saparua. Kegiatan ini dihadiri Kepala Sub Seksi Keamanan dan Ketertiban, Donny D. Lekatompessy. Kamis (14/8).
Prosesi pengukuhan berlangsung khidmat dan tertib, diawali dengan upacara resmi, pengucapan ikrar, serta pemasangan kendit sebagai tanda pengukuhan. Acara ditutup dengan doa, jabat tangan, dan foto bersama, meninggalkan kesan mendalam bagi para peserta dan undangan.
Camat Saparua, Winny P. Salamor, selaku Inspektur Upacara, menyampaikan pesan kepada anggota Paskibra. “Malam ini adalah hari pengukuhan. Adik-adik, kami berharap dapat menjadi contoh dalam perbuatan maupun perkataan, baik di sekolah, lingkungan masyarakat, maupun di tengah keluarga,” ujarnya.
Kasubsi Kamtib Lapas Saparua, Donny D. Lekatompessy, mengapresiasi semangat generasi muda Pulau Saparua. “Kegiatan ini bukan hanya simbolik, tetapi menjadi ajang pembentukan karakter generasi penerus bangsa. Kami merasa bangga dapat hadir mendukung,” ungkapnya.
Kepala Lapas Saparua, Pramuaji Buamonabot, menegaskan peran Paskibra sebagai teladan. “Pengukuhan ini memberi pesan kuat bahwa kedisiplinan, rasa tanggung jawab, dan jiwa nasionalisme harus terus dipupuk sejak muda,” ujarnya.
Sementara itu, menanggapi kegiatan pengukuhan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Maluku, Ricky Dwi Biantoro, mengatakan, “Semangat kemerdekaan harus dihayati bersama. Kehadiran Lapas Saparua menjadi bukti nyata bahwa pemasyarakatan ikut aktif dalam kegiatan kebangsaan.”
Anggota Paskibra yang dikukuhkan yaitu: Fitria Amanda, Gusty Saranamual, Kenny Wattimury, Usman Sahupala, Jestin Hattu, Richard Picarima, Hendrik L. Sapulette, Monica C. Mayaut, Frell yTutuhatunewa, Victoria Pariama, Meylona Hattu, Jhoan Latuperissa, Betseda D. Latuputty, Febry Tamaela, Irene Sahetapy, Trefillia Silano, Viliya O. Souisa, Ckrismendo Matakena, Samuel R. Leimena, Alvin Leatemia, Boby Nanlohy, Marvel Nanlohy, Febrian Latuihamallo, Jhon F. Kaya, dan Al Shafwan Maulana.
Dengan pengukuhan ini, para anggota diharapkan dapat mengemban tugas pada upacara 17 Agustus dengan penuh tanggung jawab serta menjadi inspirasi bagi generasi muda di Pulau Saparua.
