Tinta-rakyat.com-Saparua//Kanwil Ditjenpas Maluku, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saparua, Pramuaji Buamonabot, didampingi Kepala Regu Pengamanan (Karupam) II, La Sawal, meninjau kondisi pos menara depan dan belakang setelah selesai diperbaiki. Kegiatan berlangsung di area pengamanan utama Lapas Saparua. Rabu (08/10).
Peninjauan ini dilakukan sebagai bentuk evaluasi terhadap hasil perbaikan di dua titik strategis pengamanan, yakni pos menara depan dan belakang, yang sebelumnya mengalami kerusakan pada bagian atap dan loteng akibat faktor usia bangunan serta kondisi cuaca. Langkah perbaikan tersebut menjadi bagian dari upaya peningkatan kesiapsiagaan dan optimalisasi fungsi pengawasan di lingkungan Lapas Saparua.
Kalapas Saparua, Pramuaji Buamonabot, mengatakan bahwa kedua menara kini sudah kembali berfungsi dengan baik dan siap digunakan.
“Kami ingin memastikan seluruh sarana pengamanan dalam kondisi prima. Pos menara depan dan belakang memiliki peran penting untuk memantau setiap aktivitas di area dalam maupun luar lapas, sehingga harus benar-benar kokoh dan aman,” ujar Pramuaji.
Sementara itu, Karupam II Lapas Saparua, La Sawal, mengungkapkan rasa syukurnya atas selesainya perbaikan yang membawa perubahan nyata bagi petugas jaga. “Sekarang kondisi menara jauh lebih baik, tidak bocor lagi dan terasa lebih nyaman saat bertugas. Petugas bisa fokus memantau situasi tanpa khawatir dengan kondisi bangunan, apalagi saat hujan atau malam hari,” tutur La Sawal
Di tempat terpisah, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Maluku, Ricky Dwi Biantoro, memberikan apresiasi atas langkah cepat yang dilakukan jajaran Lapas Saparua. “Pemeliharaan sarana pengamanan merupakan wujud komitmen dalam menjaga stabilitas keamanan di lembaga pemasyarakatan. Saya mengapresiasi Kalapas Saparua dan seluruh jajaran yang sigap memperbaiki fasilitas penting demi mendukung pelaksanaan tugas pengamanan,” ungkap Ricky.
Dengan selesainya perbaikan pada menara depan dan belakang ini, diharapkan sistem pengawasan di Lapas Saparua semakin optimal. Upaya ini sekaligus menjadi bentuk komitmen berkelanjutan jajaran lapas dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan kondusif.
