Terong Hasil Panen Kebun Binaan Lapas Piru, Tembus Pasar Lokal Dukung Ketahanan Pangan

Tinta-rakyat.com-Piru//Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru kembali menunjukkan komitmennya dalam penguatan program kemandirian Warga Binaan melalui panen komoditas pertanian berupa terong dan kacang panjang dari kebun pembinaan, Kamis (20/11). Sebanyak 100 buah terong langsung didistribusikan kepada pedagang lokal untuk dipasarkan kembali, sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat di lingkungan sekitar Lapas.

Kepala Subseksi Kegiatan Kerja, Ode Mustafa, menyampaikan bahwa panen ini merupakan bukti nyata produktivitas Warga Binaan melalui pembinaan kemandirian. “Kami terus mendorong Warga Binaan untuk menghasilkan produk yang bernilai ekonomi. Panen hari ini menunjukkan bahwa pembinaan kerja memberikan keterampilan nyata sekaligus bermanfaat bagi masyarakat melalui pemasaran langsung oleh pedagang lokal,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIB Piru, Hery Kusbandono, menegaskan bahwa pembinaan kemandirian akan terus diperkuat secara berkelanjutan. “Hasil panen ini bukan hanya memberikan pengalaman kerja kepada Warga Binaan, tetapi juga berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan nasional sesuai dengan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Kami akan terus mengoptimalkan produksi hasil pertanian sebagai salah satu fokus pembinaan,” tegasnya.

Terpisah, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Maluku, Ricky Dwi Biantoro, memberikan apresiasi terhadap capaian Lapas Piru. “Pelaksanaan panen dan pemasaran hasil pertanian oleh Lapas Piru merupakan implementasi nyata dari 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya penguatan kemandirian berbasis produktivitas. Kegiatan ini harus terus dikembangkan agar Warga Binaan memiliki keterampilan yang dapat dimanfaatkan setelah bebas nanti,” ungkapnya.

Dengan berlangsungnya kegiatan tersebut, Lapas Piru semakin mempertegas kontribusinya dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus membangun kemandirian ekonomi Warga Binaan melalui program produktif yang memberi manfaat langsung bagi masyarakat sekitar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *