Gandeng Kemenag, Lapas Saumlaki Perkuat Spiritualitas Warga Binaan

Tinta-rakyat.com-Saumlaki//Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saumlaki terus meningkatkan kualitas pembinaan kepribadian warga binaan melalui program penyuluhan kerohanian yang dilaksanakan rutin setiap minggu. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT). Rabu (3/12).

Berbeda dari kegiatan pembinaan umum, penyuluhan kerohanian kali ini dilakukan langsung di Masjid dan Gereja Oikumene Lapas Saumlaki. Pelaksanaan di rumah ibadah dipilih agar suasana pembinaan lebih khidmat, memberikan kenyamanan, serta sesuai dengan keyakinan masing-masing warga binaan.

Para penyuluh agama dari Kemenag KKT memberikan materi mengenai penguatan iman, pengembangan akhlak, serta penanaman nilai-nilai moral dan spiritual yang dapat menjadi bekal bagi warga binaan dalam memperbaiki diri. Pendekatan ceramah, diskusi, serta pembacaan kitab suci turut memperdalam pemahaman peserta.

Kasubsi Pembinaan Lapas Saumlaki, Andrey Maspaitella, mengapresiasi konsistensi Kemenag dalam mendampingi pembinaan warga binaan. “Kegiatan ini sangat membantu proses pembinaan kepribadian. Penyampaian materi di rumah ibadah memberikan dampak lebih mendalam, sehingga warga binaan dapat merasakan kedekatan spiritual dan motivasi untuk berubah,” ujarnya.

Pewrwakilan Kemenag KKT, Jesiska, turut menegaskan komitmen mereka dalam memberikan penyuluhan. “Kami ingin memastikan warga binaan mendapatkan pembinaan spiritual yang utuh dan berkesinambungan agar mereka siap menjalani kehidupan yang lebih baik setelah bebas nanti,” jelasnya.

Kepala Lapas Saumlaki, Ilham, menambahkan bahwa kolaborasi ini menjadi bagian penting dari upaya membangun karakter positif bagi warga binaan. “Pembinaan kerohanian adalah fondasi bagi perubahan perilaku. Kami berterima kasih kepada Kemenag KKT yang terus mendukung kami secara berkelanjutan,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro, juga menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terbangun. “Kolaborasi antara Lapas Saumlaki dan Kemenag KKT merupakan wujud nyata komitmen bersama dalam membentuk warga binaan yang lebih baik. Pembinaan spiritual ini diharapkan dapat memperkuat integritas pribadi mereka, menjadi modal penting saat kembali ke masyarakat,” ungkapnya.

Dengan dukungan Kemenag KKT dan arahan dari Kanwil Ditjenpas Maluku, Lapas Saumlaki berharap program penyuluhan kerohanian ini semakin memperkuat proses pembinaan mental, moral, dan spiritual warga binaan sebagai bagian dari tujuan pemasyarakatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *