Tinta-rakyat.com-Saumlaki// Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saumlaki melaksanakan kegiatan panen sawi segar di lahan pertanian pembinaan warga binaan, Selasa (14/10). Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian yang bertujuan menumbuhkan semangat kerja produktif serta mendukung ketahanan pangan di lingkungan Lapas.
Kepala Lapas Kelas III Saumlaki, Ilham, menyampaikan bahwa kegiatan pertanian ini menjadi salah satu upaya pihaknya untuk mewujudkan lingkungan Lapas yang hijau, bersih, dan produktif.
“Melalui kegiatan pertanian seperti budidaya sawi, kami ingin memberikan bekal keterampilan serta membentuk karakter warga binaan agar siap kembali ke masyarakat dengan kemampuan yang bermanfaat,” ujar Ilham.
Kasubsi Pembinaan Lapas Saumlaki, Andrey Maspaitella, menambahkan bahwa kegiatan panen ini merupakan hasil kerja sama antara petugas dan warga binaan yang telah dilakukan secara rutin sebagai bagian dari program pembinaan keterampilan.
“Kami terus mendorong warga binaan untuk aktif dalam kegiatan pertanian, karena selain melatih kedisiplinan dan tanggung jawab, juga memberikan keterampilan nyata yang dapat mereka gunakan setelah bebas nanti,” jelasnya.
Panen kali ini menghasilkan 10 kilogram sawi segar yang nantinya akan dimanfaatkan untuk kebutuhan dapur Lapas serta sebagian dijual guna mendukung kegiatan pembinaan.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro, memberikan apresiasi atas langkah Lapas Saumlaki dalam mengembangkan program pembinaan berbasis ketahanan pangan.
“Kegiatan seperti ini tidak hanya berkontribusi pada kemandirian pangan, tetapi juga menjadi media pembinaan yang efektif dalam menanamkan nilai kerja keras dan tanggung jawab bagi warga binaan,” ujar Ricky.
Salah satu warga binaan berinisial SF yang ikut dalam kegiatan panen menyampaikan rasa bangganya dapat berpartisipasi secara langsung.
“Kami senang bisa ikut menanam dan memanen sawi ini. Selain menambah keterampilan, kami merasa diberi kepercayaan untuk berkontribusi dan belajar hal baru setiap harinya,” ungkap SF.
Melalui kegiatan panen sawi segar ini, Lapas Saumlaki terus berkomitmen menciptakan lingkungan pembinaan yang sehat, hijau, dan produktif sebagai wujud nyata implementasi pembinaan berkelanjutan bagi warga binaan.
