Terima jatah CPNS 2025, Lapas Wahai Matangkan Persiapan Masa Orientasi

Tinta-rakyat.com-Wahai// Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai tengah mempersiapkan dengan matang masa orientasi bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2025 lewat paparan materi tugas dan fungsi (Tusi) pemasyarakatan dari setiap pejabat struktural, Sabtu (31/5). CPNS yang diketahui berjumlah lima orang itu dijadwalkan sudah mulai bertugas pada tanggal 10 Juni mendatang.

Sebagai bagian dari rangkaian penyambutan dan pengenalan lingkungan kerja, Lapas Wahai menyusun materi orientasi yang mencakup Tusi dari masing-masing sub seksi. Paparan tersebut nantinya akan disampaikan langsung oleh para pejabat struktural kepada para CPNS.

Bacaan Lainnya

Kepala Lapas (Kalapas) Wahai, Tersih Victor Noya, yang tengah melakukan koreksi dan penyempurnaan terhadap seluruh materi presentasi yang telah disusun oleh jajaran menegaskan bahwa orientasi CPNS harus dilaksanakan secara optimal agar para pegawai baru dapat memahami dan menyesuaikan diri dengan cepat terhadap tusi di lingkungan Lapas Wahai.

“Kami ingin memberikan pemahaman yang utuh kepada para CPNS mengenai struktur organisasi, alur kerja, standar operasional prosedur serta nilai-nilai etika yang dijunjung di Lapas Wahai. Oleh karena itu, setiap materi sedang kami telaah dengan seksama agar nantinya bisa menjadi bekal awal yang bermanfaat bagi mereka,” ungkap Tersih.

Ia mengatakan sebanyak empat materi yang akan diberikan kepada para CPNS yakni materi Urusan Tata Usaha yang meliputi kepegawaian dan keuangan, Sub Seksi (Subsi) Administrasi dan Orientasi (AO), Subsi Keamanan dan Ketertiban, serta Subsi Pembinaan. “Kegiatan ini sekaligus sebagai inovasi peningkatan kapasitas dan kapabilitas pejabat,” terangnya.

Kepala Subsi AO, La Joi, yang dikoreksi paparan materinya oleh Kalapas, menyampaikan bahwa ia telah menyiapkan materi khusus yang akan membantu CPNS memahami ruang lingkup kerja pada subseksi yang dipimpinnya.

“Melalui orientasi ini, kami berharap para CPNS dapat memahami dengan jelas tusi di Subsi AO, mulai dari proses penerimaan tahanan dan narapidana, pendataan, hingga pembinaan awal. Dengan begitu, mereka dapat langsung beradaptasi dan bekerja secara efektif,” harap Joi.

Masa orientasi tersebut akan menjadi momentum awal pembentukan karakter dan profesionalisme CPNS sebagai bagian dari aparatur pemasyarakatan yang unggul dan berintegritas. Melalui persiapan yang telah dilakukan, Lapas Wahai optimis dapat menyambut CPNS baru dengan baik dalam mendukung proses adaptasi mereka secara maksimal sebagai tunas pemasyarakatan.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *