Tinta-rakyat.com-Manado//Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Utara (Kanwil Ditjen PAS Sulut) menggelar sosialisasi pendaftaran calon penyedia Bahan Makanan (BAMA) warga binaan pemasyarakatan melalui Katalog Elektronik Versi 6.0 Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut atas Surat Sekretariat Jenderal Nomor SEK-3.PB.02.02-53 tentang pendaftaran penyedia BAMA melalui sistem katalog elektronik.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjen PAS Sulut, Tonny Nainggolan, didampingi Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Yulius Paath, serta jajaran terkait.
Dalam sambutannya, Kakanwil Ditjen PAS Sulut Tonny Nainggolan menegaskan bahwa penerapan Katalog Elektronik merupakan langkah strategis untuk membangun tata kelola pengadaan yang profesional, transparan, dan akuntabel.
“Penerapan Katalog Elektronik Versi 6.0 LKPP merupakan upaya nyata kami untuk mendorong pengadaan yang lebih transparan, efisien, dan bebas dari praktik yang tidak sesuai aturan. Kami berharap para pelaku usaha dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk ikut berkontribusi dalam mendukung penyediaan bahan makanan bagi warga binaan,” ujar Tonny Nainggolan.
Ia juga mengajak seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan Sulut untuk aktif menyosialisasikan kebijakan ini kepada para pelaku usaha di wilayah kerja masing-masing guna memperluas jaringan penyedia bahan makanan dan memastikan ketersediaan pasokan yang berkelanjutan.
Dalam sosialisasi tersebut, para pelaku usaha didorong untuk berpartisipasi menjadi penyedia BAMA dengan mendaftarkan usahanya melalui sistem katalog elektronik sesuai mekanisme yang telah ditetapkan. Proses registrasi dilakukan secara daring dengan mengikuti tahapan yang telah disampaikan kepada peserta, sehingga memberikan kemudahan akses bagi pelaku usaha lokal untuk terlibat dalam pemenuhan kebutuhan pangan warga binaan. Implementasi Katalog Elektronik ini diharapkan mampu menghadirkan proses pengadaan yang lebih terbuka dan kompetitif.
Sumber Berita: Pemasyarakatan Sulut












